Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein saat penyerahan bantuan ke warga terdampak bencana. (Dok/Foto/Raffa)
Penulis: Raffa Christ Manalu
Editor: AYS Prayogie
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegelisahan pasca-bencana pergeseran tanah di Desa Pasirmunjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, sedikit mereda. Sejumlah warga terdampak berkumpul di Pendopo Pemerintah Kabupaten Purwakarta pada Kamis (19/6/2025) untuk menerima bantuan material maupun semangat baru.
HITVBERITA.COM | Purwakarta – Bantuan diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang hadir bersama Bupati Purwakarta, SaepulBahriBinzein— lebih dikenal dengan nama “Om Zein”— yang juga memantau proses verifikasi data penerima bantuan.
“Warga yang hadir di Pendopo ini adalah korban pergeseran tanah dari Desa Pasirmunjul yang akan menerima bantuan dari Pak Gubernur,” ujar Om Zein saat ditemui di lokasi.
Sebanyak 86 kepala keluarga (KK) telah diverifikasi sebagai penerima bantuan. Tiap KK akan menerima uang tunai sebesar Rp 10 juta untuk menutupi biaya kontrak hunian sementara setelah rumah mereka hancur akibat pergeseran tanah.
“Setelah menerima bantuan, mereka tidak lagi harus tinggal di tenda atau aula desa. Uang tersebut digunakan untuk sewa kontrakan sebagai hunian sementara,” jelas Bupati.
Selain bantuan tunai, pemerintah juga mempersiapkan relokasi tempat tinggal. Lahan milik Perhutani di Desa Pasirmunjul telah dikaji untuk dibangun rumah baru bagi 86 KK terdampak.
“Selain uang sewa, warga yang rumahnya hancur akan dibangun hunian baru di lokasi relokasi, yakni di lahan milik Perhutani di Desa Pasirmunjul,” tambah Om Zein.
Dengan tersalurnya bantuan ini, warga korban pergeseran tanah berharap dapat segera bangkit, menjalani kehidupan normal, dan terbebas dari bayang-bayang kehilangan rumah. (*/*)
Penulis : Raffa Christ Manalu
Editor : AYS Prayogie
