HITvBerita.Com – Jakarta | Salah satu peran organisasi Muhammadiyah dalam bidang pendidikan di Indonesia, adalah mendirikan lembaga pendidikan, yang berpegang pada nilai-nilai pendidikan Islam.
Dilansir dari laman Dikdasmen Pusat Muhammadiyah, saat ini Muhammadiyah telah mendirikan lembaga pendidikan, baik dalam bentuk Sekolah, maupun madrasah dan pesantren, yang tersebar di 34 Propinsi di Indonesia, dengan jumlah lembaga pendidikan 3334 sekolah dalam berbagai jenjang pendidikan dimulai dari Paud atau Taman Kanak Kanak, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah, Pondok Pesantren dan Perguruan Tinggi.
Ciri-ciri dari sekolah Muhammadiyah yaitu, adanya pendidikan Al-Islam dan Kemuhamadiyahan, tata kelola pendidikannya model kepemimpinan kolektif-kolegial, dan juga adanya keterlibatan kader Muhammadiyah sebagai penggerak serta keikutsertaan orang tua dalam pendidikan tersebut.
Dan, awak media HiTvBerita.com pun berkesempatan berkunjung ke salah satu lembaga pendidikan milik Muhammadiyah tersebut, yang berlokasi di Jl. KH Ahmad Dahlan Kayu Manis X Kecamatan Matraman, Kota Jakarta Timur. Yakni, sekolah SMA Muhammadiyah 12 Jakarta.
Kunjungan HiTvBerita.com ke sekolah tersebut, disambut dengan hangat oleh Wakasek Bidang Kesiswaan, Riky Rudiansyah S.Pd, sementara Kepala Sekolah mereka Lila Supiyah, M.Pd, sedang tidak berada ditempat.
Baca juga : SMA Muhammadiyah 4 Jakarta, Tingkatkan Kualitas Islami Peserta didik
Dalam pertemuan yang santai itu, Riky memberikan keterangan tentang aktivitas dan kreativitas siswa di sekolah SMA Muhammadiyah 12 Jakarta tersebut.
Riki menjelaskan bahwa sekolah SMA Muhammadiyah 12 Jakarta, berdiri di tahun 1982, dan saat ini mendidik siswa sebanyak 244 orang, dengan difasilitasi 14 ruang belajar, serta didukung oleh 31 orang tenaga pendidik.
“Untuk Tahun Ajaran 2024/2025, siswa baru kami berjumlah 59 orang, sementara total keseluruhan siswa 224 orang,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, saat awal masuk sekolah, mereka telah melaksanakan kegiatan Fortasi atau Forum Orientasi Siswa, sama dengan kegiatan MPLS disekolah umum lainnya.
“Untuk siswa baru, sebelum mereka dinyatakan diterima disekolah ini, mereka juga mengikuti serangkaian tes, salah satunya adalah membaca Alqur’an Juz 30,” jelasnya.
Di Bidang Ekstrakurikuler, SMA Muhammadiyah 12 Jakarta, cukup berprestasi, hal ini dikarenakan, siswa mereka pernah meraih Medali Perak dalam lomba Olympicad antar sekolah Muhammadiyah di Bidang Jurnalistik.
“Itu kegiatan Olympiade Ahmad Dahlan, makanya disingkat dengan sebutan Olympicad,” ujar Wakasek Bidang Kesiswaan SMA Muhammadiyah 12 Jakarta, menjelaskan.
Baca juga : Presiden Jokowi Akan Berkantor Di IKN, Senin Besok
Dikatakan pula oleh Riky, disekolah mereka ini, cukup banyak kegiatan ekskul siswa yang dikelola oleh PR IPM, diantaranya kegiatan Hizbul Wathan yang merupakan Ekskul wajib, ada juga Basket, Volly dan Futsal serta Paskibra.
“Untuk diketahui PR IPM itu singkatan dari Pengurus Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah, kalau disekolah lainnya sama dengan OSIS, sementara Hizbul Wathan atau HW, itu kegiatannya hampir mirip dengan kegiatan Pramuka, hanya saja di Hizbul Wathan, Nilai Islamnya lebih ditonjolkan,” jelasnya.
Disisi lain, SMA Muhammadiyah 12 Jakarta ini, ternyata juga paham dengan multimedia dan broadcast, walaupun hingga saat ini, ekskul tersebut belum ada disekolah mereka.
“Untuk film, sekolah kita pernah memberikan tugas kepada para siswa, untuk membuat suatu cerita drama dengan tema kolaborasi beberapa mapel, kemudian mereka melakukan shooting, dan hasilnya dinilai oleh para guru masing-masing Mapel, dan ini merupakan salah satu kreativitas dari peserta didik di sekolah kita,” pungkasnya.
