πππππππ«π’ππ.ππ¨π¦|Palembang -Kota Palembang, termasuk salah satu Kota yang ramai dan padat penduduknya, Kota ini merupakan Ibukota dari Propinsi Sumatera Selatan.
Kali ini Abdul Rosad S.Pd Korlapnas hitvberita.com, mengajak para Pembaca setia, untuk mengenal lebih dekat Kita Palembang yang terkenal dengan makanan khasnya yaitu Pempek.
Kota Palembang ini, memiliki luas sekitar 352,,51 Km persegi, dan dipertengahan tahun 2024 berdasarkan data statistik diketahui Kota ini dihuni oleh 1.781.672 jiwa.
Saat ini Kota Palembang memiliki 18 Kecamatan dengan 107 Kelurahan, diantaranya adalah Kecamatan Ilir Timur I, Kecamatan Ilir Timur II, Kecamatan Ilir Timur III, Kecamatan Seberang Ulu I, Kecamatan Seberang Ulu II, Kecamatan Ilir Barat I, Kecamatan Ilir Barat II, Kecamatan Sako, Kecamatan Kalidoni, Kecamatan Alang Alang Lebar, Kecamatan Jakarta Baring, Kecamatan Kertapati, Kecamatan Plaju, Kecamatan Semarang Borang.
Kota Palembang, dibelah oleh Sungai Musi, yang diatasnya terbentang Jembatan Ampera yang merupakan papasan Jepang.
Dahulunya Jembatan Ampera ini, bagian tengahnya bisa dinaikkan keatas, pada saat ada Kapal besar yang akan lewat, namun sejak tahun 1970, bagian tengah jembatan tersebut sudah tidak bisa dinaikkan lagi.
Kehidupan masyarakat di Kota Palembang, selain bekerja diperkantoran, juga ada yang berkerja diruang lingkup swasta atau Wira usaha UMKM, diantaranya menjadi pedagang makanan, Pedagang sayuran, Dan juga sebagai penenun Kain Songket yang terkenal.
π£π²πΊπ½π²πΈ , merupakan Kuliner Khas dan Ikon dari Kota Palembang, sebenarnya masih banyak lagi makanan khas Palembang selain dari Pempek, diantaranya Tekwan, Model, Burgo, Brengkes, Tempoyak, sayur pindang Ikan, dan masih banyak lagi yang lainnya, serta enak di lidah.
Lain dari itu, Kita Palembang juga terkenal dengan Kain Tradisional Songket, Kain ini sudah ada sejak zaman Kerajaan Sriwijaya, dan hingga sekarang eksistensinya masih baik dan dikagumi.
Dalam sejarahnya, Kain songket ini, digunakan sebagai pakaian adat Kerajaan Sriwijaya, motif kainnya begitu elok, dan dari situlah kain ini punya sifat yang istimewa.
Meski dulu Kain songket Palembang ini, hanya digunakan oleh kalangan keluarga Kerajaan, namun kinj kain songket, telah dipakai oleh masyarakat umum.
Penggunaan Kain songket Palembang ini, biasanya ditemukan pada saat acara resmi dan pernikahan atau kegiatan tertentu.
Beberapa motif kain songket Palembang diantaranya Songket Lupus, Songket Tretes, songket Rumpak, songket Limar hingga songket Tabur, sementara gambar motifnya berupa bunga, bintang dan lain sebagainya.
Kota Palembang, juga memiliki Masjid besar dan Tertua yakni Masjid Agung, Masjid ini terletak di Jalan Jendral Sudirman atau bundaran Air Mancur di wilayah Kecamatan Ilir Timur I.
Lain dari itu, di Kota Palembangpun ada sebuah Museum, yakni Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Musium ini banyak dikunjungi para wisatawan lokal maupun mancanegara.
Perkembangan Kota Palembangpun semakin lama semakin Pesat, sudah ada jalan layang, lRT dan sebagainya.
Selain memiliki Bandara Internasional yakni Sultan Mahmud Badaruddin II, Kota Palembangpun sejak dahulu, telah memiliki sarana Transportasi yakni Kereta Api, Transportasi Kereta Api ini, menghubungkan Kota Palembang dengan beberapa Kabupaten di Sumatera Selatan dan Propinsi Lampung, diantaranya Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Kabupaten Muara Enim dan beberapa Kabupaten di Propinsi Lampung, diantara Kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Lampung Tengah dan Kota Bandar Lampung.
(ππ/ππππ°π¨π«π€)
