Dengan Status Akreditasi ‘A’ SMAN 3 Depok telah menunjukkan kiprahnya dalam memberikan pendidikan prima kepada para siswanya menjadi pelajar yang berjiwa unggul. (dok/foto/ar)
HiTvBerita.COM | DEPOK – Sekolah Menengah Atas Negeri 3 Depok, yang beralamat di Jalan Raden Saleh No 45 Sukmajaya Depok, Jawa Barat, merupakan salah satu sekolah unggulan yang ada di Kota Depok yang tak perlu diragukan lagi keberadaannya.
Dengan status Akreditasi ‘A’ sekolah ini pun menunjukkan kiprahnya dalam memberikan pendidikan yang prima kepada para siswanya selaku generasi penerus bangsa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan mengusung Visi sekolah yaitu Mengutamakan Pembentukan Akhlaqul Karimah, Unggul dalam Prestasi, Prima Dalam Pelayanan, Peduli Lingkungan dan Berwawasan ke Masa Depan, sekolah ini pun terus berkiprah dalam mendidik para siswanya
Untuk mengetahui lebih jauh berbagai aktivitas yang dilakukan di SMA Negeri 3 Depok, Abdul Rosad S.Pd selaku Koordinator Peliputan Nasional dari portal media HiTvBerita.COM mengunjungi sekolah tersebut, dan diterima oleh Abdul Latif, staf kesiswaan disekolah SMA Negeri 3 Depok.
DALAM pertemuan tersebut, Abdul Latif menyampaikan permohonan maaf, karena Kepala Sekolah mereka Dra Hj Nurlaely M.Pd, belum bisa ditemui, karena sedang ada kegiatan P5 disekolah mereka.
DARI keterangan Abdul Latif, diketahui, jumlah siswa yang mereka didik saat ini adalah sebanyak 1289 orang , dengan jumlah siswa baru sebanyak 360 orang.
“Kita ada 10 Rombel setiap tingkatan, dengan fasilitas pendidikan yang lengkap, baik untuk kepentingan KBM diantaranya Laboratorium IPA dan Laboratorium Komputer, Perpustakaan, Kantin, Masjid, Lapangan Olah Raga dan lain lain,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, disekolah mereka tersebut, sesuai dengan Visi sekolah, maka yang diutamakan adalah pendidikan kedisiplinan
“Disekolah kita ini, Kedisiplinan adalah hal yang utama yang jadi perhatian dan harus ditegakkan, mulai dari kedisiplinan dalam kehadiran siswa ke sekolah yang harus tepat waktu, Kedisiplinan dalam Kegiatan Belajar Mengajar, dan Bagi siswa yang dianggap telah melanggar tata tertib sekolah, kita akan berikan pembinaan dan peringatan, hingga dipanggilnya orang tua untuk bertemu dengan Wali kelas ataupun Guru BK, karena menurut kami, Kunci dari sebuah keberhasilan adalah Kedisiplinan,” jelas Abdul Latif.
Berbicara tentang kegiatan Pembiasaan, ternyata disekolah tersebut telah memiliki jadwal setiap harinya
“Setiap Senin, kita lakukan Kegiatan Upacara Bendera, kemudian dihari Selasa kegiatan pembiasaannya adalah spiritual berupa Tadarusan, Ceramah dan Baca Alquran bersama,” ungkap Abdul Latief.
“Selanjutnya pada hari Rabu kegiatannya adalah Adhiwiyata, dimana dihari tersebut, siswa diajarkan memahami pola hidup sehat serta memelihara lingkungan,” sambungnya
“Kemudian dihari Kamis, ada kegiatan Literasi atau membaca, kita juga sering mengundang Nara sumber dari luar, sementara untuk hari Jumat Kegiatan pembiasaannya adalah Olah raga bersama dan Jumat bersih,” tegas Abdul Latief.
Sementara itu untuk Kegiatan Ekstrakurikuler, SMA Negeri 3 Depok ini, memiliki seabrek kegiatan, dengan prestasi kejuaraan diberbagai lomba dan pertandingan.
“Sekolah kita punya 19 kegiatan Ekskul, dan semuanya berjalan baik dan Lancar serta berprestasi, diantaranya Pramuka, PMR,Paskibra, Basket, Futsal dan lain lain,” ujarnya
Dia juga menjelaskan, di sekolahnya tersebut, juga ada kegiatan Ekskul Jurnalistik, dimana para siswa peserta ekskul tersebut, dilatih seperti seorang Jurnalis, bahkan merekapun punya ekskul Multimedia Broadcast, dan sudah terbiasa membuat Video atau film pendek.
“Semua ekskul tersebut diberikan oleh pihak sekolah kepada anak-anak, sebagai penunjang pendidikan mereka, dengan harapan, mereka akan menjadi siswa yang terampil, percaya diri, jujur disiplin , berwawasan luas serta berakhlak mulia,” ungkapnya.
PADA saat kunjungan HiTvBerita.COM yang dilaksanakan pada hari Senin 9 September 2024, secara kebetulan disekolah tersebut, juga tengah berlangsung kegiatan Donor Darah bekerjasama dengan PMI.
“Selain untuk kesehatan, Donor Darah ini juga dilakukan sebagai bukti cinta kita dengan sesama manusia, yang memerlukan darah, karena Setetes darah kita, dapat membantu kehidupan orang lain, dan anak anak kita ajarkan juga pemahaman tentang hal tersebut,” tandas Abdul Latief mengakhiri pembicaraan.
(HI/Network)
