Purwakarta | Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Purwakarta, Martha Parulina Berliana menggelar acara coffee morning bersama Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Organisasi Wartawan se-Purwakarta.
Hal tersebut di sampaikan Kasi Intel Kejaksaan Purwakarta, Febrianto Ary Kustiawan kepada awak media di kantor Kejari Purwakarta, pada Selasa, 25 Juli 2024.
Ia menjelaskan, dalam acara coffee morning yang digelar pada Pukul 10.00 WIB tersebut tidak ada perwakilan dari wartawan, di khususkan untuk para ketua organisasi, dan untuk para wartawan semua, baik wartawan independen atau lainnya nanti akan di jadwalkan kembali.
“Acara coffee morning ini tidak boleh diwakilkan, harus para ketua yang hadir. Untuk para wartawan semua baik wartawan independen maupun lainnya nanti di jadwalkan lagi,” ujar Febri sapaan akrabnya.
Dari pantauan awak media, nampak para ketua organisasi swadaya masyarakat (LSM) dan para ketua organisasi wartawan hadir di aula kejaksaan.
Namun, dalam acara tersebut sempat terjadi riak bersitegang antara Ketua Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI), yang kerap disapa Kang Selan dengan Kasi Intel Kejari Purwakarta, Febrianto Ary Kustiawan. Sebab Kang Selan mempertanyakan tidak terdaftarnya nama Ketua Aliansi Laskar Komando (Lasko) yakni Kang Duduy padahal sudah hadir di kantor Kejari Purwakarta.
Kasi Intel Kejari Purwakarta menyampaikan mohon maaf. Menurutnya pihaknya hanya menjalankan perintah sehubungan tempat yang tidak memadai jika semua berbarengan hadir.
“Mohon maaf, kami sudah berkoordinasi dengan Kesbangpol dan Diskominfo untuk mendapat daftar yang ada di list. Sekali lagi mohon maaf bukan pilih-pilih, tapi sehubungan tempat tidak memadai kalau semuanya sekarang. Nanti untuk yang lainnya ada waktu untuk bertemu dengan ibu Kejari, lagian ini hanya acara coffee morning aja tidak ada yang lain,” kata Febrianto.
Raffa christ manalu