Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan dan nilai-nilai kebersamaan dengan menggelar kegiatan Sedekah Ramadan Berbagi Kebaikan. Acara ini berlangsung di Pondok Pesantren Nurul Musthofa, Ciracas, Jakarta Timur, yang dipimpin oleh KH. Buya Faris Muhammad. Rabu (12/3/2025).
HITVBERITA.COM | Jakarta – Ketua Umum GPIB, Kombespol (Purn) Ir. Agung Karang, dalam sambutannya, menjelaskan bahwa organisasi ini merupakan wadah bagi para komite pendidikan di seluruh Indonesia. Misinya adalah menggerakkan peran serta masyarakat dalam pendidikan guna mewujudkan Indonesia yang lebih maju. “Kemajuan suatu bangsa berawal dari pendidikan yang berkualitas,” tegasnya.
Pemilihan Ponpes Nurul Musthofa sebagai lokasi kegiatan bukan tanpa alasan. GPIB meyakini bahwa pesantren adalah tempat lahirnya generasi penerus bangsa yang berakhlak, beradab, dan bermoral. Dalam kesempatan tersebut, KH. Buya Faris Muhammad menyambut baik kedatangan rombongan GPIB dan menyatakan kesiapannya untuk menjalin komunikasi lebih lanjut demi kemajuan pendidikan di Indonesia.
Turut hadir dalam kegiatan ini para pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GPIB, di antaranya Toto Yuhendarto, SE, Leni Meriyanti, A.Md., Lies Nur Fajar, S.Pd., Wina Syafriana, A.Md, Retno Adi Pertiwi, Ayu Nurjanah, Reni Dewayani, Tina Permata, dan Marsaid. Selain itu, hadir pula pengurus GPIB tingkat provinsi DKI Jakarta yang dipimpin oleh Dandy, SH, MH., beserta jajaran.
Pengurus DPP GPIB dan Pengurus GPIB Provinsi DKI foto bersama usai kegiatan. (Dok/Foto/RA)
Sebagai bentuk kepedulian nyata, GPIB menyerahkan sumbangan Al-Qur’an dan takjil bagi para santri. Aksi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus berbagi kebaikan dan mempererat tali kebersamaan, terutama di bulan suci Ramadan.
Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, Gerakan Pendidikan Indonesia Baru berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik bagi generasi mendatang.
(HI/Network)
Penulis: R Ahdiyat
Editor: Redaksi HITV/AP
