Berlalunya Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Yang Kini Telah Berubah Menjadi Kenangan Dan Motivasi

https://hitvberita.com/wp-content/uploads/2024/07/IMG-20240715-WA0452-1.jpg

Pagi itu, Senin 15 Juli 2024 terlihat seluruh siswa dan guru mengikuti upacara bendera di lapangan sekolah, SMPN 20 Padang. Hari pertama sekolah merupakan hal paling seru dan juga kadang bikin deg-degan, karena telah beberapa minggu menikmati libur. Setelah kegiatan sakral ini selesai, siswa-siswi yang baru diterima berkumpul di lapangan, terlihat beberapa orang guru sedang mempersiapkan untuk kegiatan selanjutnya.

Di dekat tiang bendera segerombolan kakak-kakak Osis juga sedang bersiap-siap mengikuti arahan pembina Osis, dengan seragam jas Osis berwarna hitam, lengkap dengan atribut dan tulisan Osis SMPN 20 Padang di bagian punggung, membuat kakak Osis makin keren dan berwibawa, yang tentu saja membuat adik-adik yang baru hari pertama sekolah menjadi terkagum-terkagum . Pastinya, beberapa dari mereka ingin jadi Osis juga.

Diantara kakak Osis yang sedang bercengkrama sambil sesekali memandang langit cerah, ada seorang gadis cantik yang kita panggil namanya Aisyah, siswi kelas 9 yang siap laksanakan tugas memandu adik-adik kelas dalam rangka program Perkenalan Lingkungan Sekolah alias MPLS.

“Menjadi Osis adalah keputusan terbaik yang Aisyah pilih, karena sebelum jadi Osis Aisyah tidak begitu aktif dengan pelajaran ekstra kurikuler yang ada, tetapi sejak dipilih jadi Osis, Alhamdulillah sekarang sudah berubah dan makin giat,” papar Aisyah.

Setelah pembagian kelas, semua siswa baru langsung memasuki ruang kelas dan dengan gaya meyakinkan, demikian juga Aisyah dan teman Osis lainnya langsung menggiring adek-adek menuju kelas. Terlihat kegiatan diawali dengan membersihkan kelas karena kebersihan merupakan salah satu faktor pendukung agar siswa merasa nyaman berada di dalam kelas.

Hari demi hari dilalui kakak Osis dan adek baru mereka, berbagai kegiatan dilaksanakan dengan senang hati dan canda tawa. Kehangatan pun tercipta, menjadi kenangan indah yang sulit untuk dilupakan. Terutama bagi kakak Osis yang sekarang kelas 9, dan tahun depan mereka akan melanjutkan ke sekolah menengah tingkat atas.

Berbagai ragam rasa senang dan keluh-kesah Aisyah selama menghadapi adik-adik kelas 7, menjadikan Aisyah semakin bijaksana dalam bersikap, bersikap dan bertutur kata “Sejak Aisyah menjadi panitia MPLS kemaren itu adalah pertama kali Aisyah menjadi panitia MPLS, dan Aisyah sangat bisa bertemu dan kenal sama adek-adek mpls yang baik. Tetapi ada sedihnya juga, sedihnya ketika Aisyah berbicara di depan, adek-adek tu nggak dengar Aisyah, dia malah sibuk dengan yang lain. Padahal sebelumnya Aisyah udah bilang dengerin kakak bentar ya dek, kakak mau ngomong informasi, dia malahan berbicara juga sama temannya,” kata Aisyah menceritakan suka-dukanya menjadi Osis.

“Tapi Aisyah maafin koq adek-adek, soalnya Aisyah juga tahu dia anak baru beranjak dari sd, pasti sikap SD-nya masih kebawa-bawa, tapi Aisyah udah ngingatin adek-adek tu buat jangan bawa juga sifat SD-nya ke SMP, lagian sekarang kalian kan sudah remaja. Tapi Aisyah senang bisa bertemu dan berkegiatan sama adek-adek, mereka orangnya asyik dan tidak sombong, ” lanjut Aisyah.

Dari penuturannya, Aisyah mengakui, “Keuntungan Aisyah menjadi Osis lumayan banyak, bisa menambah ilmu, kebal kritikan, nambah pengalaman, lebih menghargai waktu dan mendapat pandangan positif dari guru-guru,” terang Aisyah sambil tersenyum.

Disela kesibukan mengawasi adik-adik kelas 7 bersama teman-temannya, Aisyah seringkali tampak sesekali tertawa, tersenyum simpul sambil mengatur adik-adik dengan atribut tag name di dada mereka masing-masing dan memakai topi pak tani, maklum terkadang adik tidak mau nurut sama kata kakak dan jadi adik itu ternyata ada serunya juga, suka becandain sang kakak Osis. Kegiatan MPLS SMPN 20 Padang tahun ini berjalan teratur, disiplin, kegiatan terencana dan terorganisir, dibawah arahan para guru.

“Saat MPLS kami banyak melakukan program kerja kami, yaitu mengajak adek-adek mengenal semua yang ada di lingkungan sekolah, mengajak guru dan siswa-siswi melakukan senam pagi, bermain game/permainan di lapangan dan banyak lagi yang lainnya,” Aisyah menjelaskan.

Aisyah mengungkapkan, “Jadi Osis juga melelahkan diri Aisyah, kadang makan tidak teratur, pulang sekolah nggak langsung pulang karena kadang rapat dulu, orang libur Aisyah ke sekolah. Tapi dibalik semua itu pasti ada pintu menuju kesuksesan, karena kita sudah terbiasa berorganisasi, melaksanakan tugas-tugas tanggungjawab kita, semua itu dikerjakan dengan sepenuh hati dan ikhlas”, papar Aisyah optimis. Harapan kisah ini dapat menjadi penyemangat bagi adik-adik untuk giat belajar dan dapat terpilih jadi Osis juga, seperti kakak Aisyah.

“kangen adek-adek dan suasana waktu MPLS,” kata Aisyah mengakhiri percakapan kami. (**)

 

Penulis Adalah: Kepala Perwakilan Kantor Redaksi  HITVBERITA.com Wilayah Sumbar, Praktisi Dunia Pendidikan 

Facebook Comments Box
Penulis: Ernita Desyanti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *