Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein menyerahkan SK CPNS secara simbolis di Taman Maya Datar, Komplek Setda Purwakarta. (Dok/Foto/Raffa)
Reporter: Raffa Christ Manalu
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemerintah Kabupaten Purwakarta resmi melantik 98 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi tahun 2024 dalam sebuah upacara yang berlangsung khidmat di Taman Maya Datar, Komplek Perkantoran Sekretariat Daerah Purwakarta, Senin (2/6/2025). Prosesi penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan CPNS dilakukan langsung oleh Bupati Purwakarta Saepul Bahri Binzein.
HITVBERITA.COM | Purwakarta — Dalam sambutannya, Bupati yang akrab disapa Om Zein itu menegaskan bahwa status CPNS merupakan tahap awal yang masih memerlukan pembuktian kinerja dan integritas. Ia mengingatkan bahwa masa percobaan selama satu tahun menjadi penentu kelulusan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) definitif.
“Kesuksesan menjadi CPNS bukanlah jaminan menjadi PNS penuh. Status ini bisa dicabut apabila terjadi pelanggaran disiplin. Oleh karena itu, patuhi aturan dan etika yang berlaku,” ujar Om Zein di hadapan para peserta pelantikan.
Ia juga mengajak para CPNS untuk menyadari sepenuhnya realitas dunia kerja di pemerintahan. Menurut dia, Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut menjadi pelayan masyarakat yang tak jarang harus menghadapi kritik meskipun telah menjalankan tugas dengan baik.
“Dari isu stunting hingga pungutan liar di sekolah, PNS sering menjadi pihak yang disalahkan. Kita harus siap menghadapi itu,” ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Om Zein, ASN perlu bekerja dengan hati dan penuh ketulusan. Dengan pengabdian yang ikhlas, ia meyakini, ASN bisa memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah.
Pada kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada tim seleksi yang telah menjalankan proses rekrutmen secara objektif dan akuntabel.
“Sebanyak 98 CPNS ini adalah putra-putri terbaik yang diharapkan mampu membawa Purwakarta ke arah yang lebih istimewa. Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, melainkan awal dari tanggung jawab besar untuk melayani masyarakat dan membangun daerah,” kata dia. (**)
Penulis : Raffa Christ Manalu
Editor : AYS Prayogie