Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Belitung menggelar Rapat Paripurna XV Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024-2025 di Ruang Sidang Paripurna DPRD Belitung, Selasa, 4 Maret 2025. Agenda utama dalam rapat ini adalah Penyampaian Pidato Sambutan Bupati Belitung Masa Jabatan 2025-2030 oleh H. Djoni Alamsyah Hidayat, S.Sos.
HITVBERITA.COM | BELITUNG – Rapat paripurna ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, unsur Forkopimda, dan tokoh masyarakat, di antaranya:
Bupati Belitung H. Djoni Alamsyah Hidayat, S.Sos, beserta istri, Wakil Bupati Belitung Syamsir, S.I.Kom beserta istri, dan Ketua DPRD Kabupaten Belitung Vina Cristyn Ferani, SE.
Selain dihadiri pejabat yang disebut diatas, Rapat paripurna ini dihadiri juga oleh perwakilan Dandim 0414 Belitung, Danlanud H.A.S. Hanandjoeddin, Kapolres Belitung, dan Kajari Belitung, para anggota DPRD, Kepala OPD, serta perwakilan BUMN dan BUMD, tokoh agama, tokoh adat, serta tamu undangan lainnya, dengan total peserta sekitar 150 orang.
Sebelum acara inti dimulai, rapat paripurna diawali dengan “Tradisi Berebut Lawang” dan “Tarian Selamat Datang” yang mencerminkan kearifan budaya lokal Belitung.

“Berebut Lawang” dan “Tarian Selamat Datang” merupakan tradisi yang masih dipertahankan hingga saat ini dan mencerminkan kearifan budaya lokal Belitung. (Dok/Foto/IS)
KETUA DPRD Kabupaten Belitung, Vina Cristyn Ferani, SE, membuka rapat dengan menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh peserta. Berdasarkan absensi, tercatat 17 dari 25 anggota DPRD hadir, sehingga rapat dinyatakan memenuhi kuorum dan resmi dibuka untuk umum.
Pidato Perdana Bupati Djoni Alamsyah Hidayat
DALAM pidatonya, Bupati Belitung H. Djoni Alamsyah Hidayat, S.Sos menegaskan bahwa jabatannya merupakan amanah besar yang akan dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Ia juga menyoroti beberapa hal penting, di antaranya:
- Sinergi untuk Kemajuan Daerah, yakni
menekankan terkait pentingnya kolaborasi antara DPRD, Forkopimda, ASN, dan masyarakat untuk membangun Belitung yang lebih baik. Juga mengapresiasi DPRD sebagai mitra strategis dalam penyusunan kebijakan dan pengawasan pembangunan daerah. Mendorong ASN agar lebih profesional dan disiplin dalam melayani masyarakat. - Prioritas Pembangunan 2025-2030, yakni mendorong peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan dan pelatihan, mendorong penguatan ekonomi masyarakat yang inklusif dan berkeadilan, serta hadirkan transparansi tata kelola pemerintahan guna menciptakan birokrasi yang bersih dan akuntabel, selain meningkatkan pembangunan infrastruktur berkelanjutan dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Belitung.
- Tantangan Keuangan Daerah, Bupati mengungkapkan bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) mengalami penurunan 0,2%, dari Rp185,03 miliar pada 2024 menjadi Rp184,82 miliar pada 2025.
Terkait itu penyesuaian kebijakan fiskal diperlukan untuk tetap menjaga kelangsungan pembangunan daerah, disamping perlunya inovasi dalam peningkatan PAD tanpa membebani masyarakat.
- Program Prioritas 100 Hari, lebih ditekankan kepada digitalisasi pelayanan publik untuk meningkatkan efisiensi birokrasi. Disamping penguatan komunikasi dengan masyarakat, melalui forum daring dan media sosial. Melakukan revitalisasi disiplin ASN dengan inspeksi mendadak di kantor-kantor pemerintahan, juga melaksanakan kampanye kesadaran lingkungan, termasuk gotong royong rutin bersama masyarakat.
Bupati menutup pidatonya dengan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dalam membangun Belitung yang lebih maju, aman, dan sejahtera.

Setelah penyampaian pidato, acara dilanjutkan dengan pembacaan doa dan sesi foto bersama. (Dok/Foto/Is)
Rapat Paripurna XV DPRD Kabupaten Belitung ini resmi ditutup pada Pukul 11.15 WIB dalam suasana yang tertib, lancar, dan aman.
(HI/Network)
Pewarta: Iswandi
Editor: AYS Prayogie