HITVBERITA.COM-Bogor,Pesantren adalah sebuah lembaga Pendidikan Islam Tradisional, dimana para siswanya tinggal bersama dan belajar bersama, dibawah bimbingan Guru atau yang lebih dikenal dengan sebutan Ustadz/Ustadzah dan Kyai/Nyai.
Pesantren, sering disebut juga Pondok Pesantren, yang dapat diartikan sebagai tempat para Santri untuk belajar dan mengaji ilmu pengetahuan agama Islam.
Di Pesantren ini, para santrinya, akan mendapatkan pengalaman hidup, dimana mereka akan belajar hidup mandiri, bertanggung jawab dan memiliki nilai nilai ke Islaman, sekaligus membangun persaudaraan yang erat antar santri dan masyarakat sekitar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sistim Pendidikan di Pondok pesantren ini terbagi dua, yakni Sistim Pembelajaran Klasikal dan sistim pembelajaran Non Klasikal.
Begitu juga halnya dengan Pesantren Terpadu Fathuna, yang berlokasi di Kampung Pasir Peundeuy RT 01 RW 19 Desa Cidokom Kecamatan Rumpun Kabupaten Bogor .
Pesantren Terpadu Fathuna ini, telah berdiri sejak empat tahun lalu, dibawah naungan Yayasan Sahabat Sehat Darmawan.
Menurut Keterangan Agus A.Mubarok Pimpinan Harian Pesantren terpadu Fathuna, yang disampaikan kepada HITV Berita.Com melalui saluran telepon, Pesantren yang dipimpinnya ini, memiliki beberapa program unggulan.
Di Pesantren Terpadu Fathuna ini, kita ada 4 Program Unggulan, yakni Tahfizh Al-qur’an dengan Metode ‘Kitabah’, minimal hafal 3 Juz, kemudian ada Program Tahsin Al-qur’an Bersanad, hafal Matan Al-Jazary, selanjutnya ada Program Nabawiyyah ‘Siroh terapan’ yakni mencontoh kehidupan para sahabat R.A, serta Program Digital Marketing dan Kewirausahaan secara teori dan Praktek ” jelasnya.
Dibawah kepemimpinan Ketua Yayasan Drs H. Anwari, ternyata Pesantren terpadu Fathuna ini, juga memberikan jaminan Kuliah Gratis serta berpeluang untuk mendapatkan bea siswa, terutama untuk Yatim dan Dhuafa.
Tim Pengajar kita, semua mumpuni dibidang masing masing, dan untuk mengetahui Visi serta Misi dari Pesantren terpadu Fathuna, dapat dilihat melalui website Sahabat Sehat Darmawan dan website Pejuang kebaikan.org ” ungkapnya.
(HI/NETWORK)